Rabu, 07 Mei 2014

Tips Mengenali Gejala Sakit pada Kelinci & Penanganannya

     Dua tanda paling mudah dikenali dari kelinci yang sedang sakit adalah kelesuan dan kotoran yang berukuran lebih kecil dari normal, sangat lembut, sangat kering, atau tidak ada kotoran sama sekali.
Kenali perilaku kelinci Anda sehingga akan mudah terlihat jika ada perubahan perilaku yang tidak biasa.
Berikut adalah tips mengenali tanda-tanda sakit pada kelinci dan cara menanganinya:
1. Bawa kelinci ke dokter hewan untuk memeriksakan kondisinya saat pertama kali memeliharanya. Minta dokter hewan untuk menunjukkan bagaimana memeriksa kelinci di rumah.
2. Bermainlah dengan kelinci selama beberapa menit setiap hari. Saat sudah terjalin ikatan, si kelinci akan membiarkan Anda menyentuhnya lebih sering, bahkan membiarkan Anda menggendongnya.
3. Lakukan pemeriksaan seluruh tubuh kelinci selama sesi bermain. Periksa dengan lembut telinga, mata, kaki, tumit, kuku/cakar, perut, punggung, dan gigi kelinci sesuai dengan petunjuk atau instruksi dokter hewan.
4. Amati kondisi normal kelinci sehingga Anda akan segera mengenali jika terjadi sesuatu yang tidak biasa seperti benjolan, luka, atau memar.
Perhatikan apakah ada sesuatu di telinganya, apakah perutnya nampak penuh atau kencang, atau jika giginya nampak keluar garis.
5. Periksa warna urinnya setiap hari. Normalnya urin berwarna oranye, kuning, atau kecoklatan. Jika Anda tidak yakin apakah urinnya normal atau tidak, minta dokter hewan untuk menguji sample urin kelinci Anda.Urin yang berwarna putih susu atau mengandung endapan (butiran seperti kristal pasir) menandakan kelinci makan makanan yang mengandung kalsium terlalu tinggi.
Butiran kristal kalsifikasi dapat menyebabkan batu kandung kemih dan menimbulkan rasa nyeri yang sangat.
6. Periksa kotoran kelinci sehingga Anda mengetahui bagaimana bentuk kotoran saat kondisi normal.
Jika ukuran kotorannya lebih kecil dari biasanya, atau bentuk atau warnanya aneh, mungkin perutnya atau sekumnya tersumbat.
Kotoran yang kering mengindikasikan bahwa kelinci mengalami dehidrasi dan membutuhkan cairan melalui subkutan secepatnya.
Jika kotorannya terlalu lembut, mungkin kelinci Anda terserang virus. Segera bawa ke dokter hewan jika kelinci mengalami gejala-gejala tersebut.
7. Bawa segera kelinci ke dokter hewan jika dicurigai menderita penyumbatan. Kebanyakan dokter hewan akan mengobati penyumbatan dengan cairan subkutan.
8. Bawa segera kelinci yang mengalami kelesuan. Kelinci rumah biasanya sangat akitf, kecuali mereka sedang tidur siang.
Jika tingkat aktivitas kelinci berkurang, cobalah membujuknya dengan sayuran atau mainan favoritnya. Jika kelinci menolak sayuran atau mainan favoritnya, segera bawa ke dokter hewan.
9. Simpan beberapa persediaan obat untuk kelinci Anda. Jika kelinci menderita kembung (gas pain), mintalah dosis Phazyme yang tepat dari dokter hewan, berdasarkan berat badan kelinci tersebut.
Phazyme adalah obat yang cepat meredakan gas pain bagi sebagian besar kelinci. Sediakan juga styptic powder atau baking powder untuk menghentikan perdarahan akibat kuku yang patah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar